Hamil Duluan
Nasib Ratusan Siswi Hamil Duluan di Sumedang, Pemerintah Sarankan Lanjut Sekolah Usai Melahirkan
Selasa, 24 Januari 2023 15:39
Ilustrasi siswi SMA. Nasib Ratusan Siswi Hamil Duluan di Sumedang, Jawa Barat. Pemerintah Sarankan Lanjut Sekolah Usai Melahirkan
Nasib ratusan siswi di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, yang terpaksa menikah di usia muda karena hamil dulu.
Proses belajar para siswi tersebut pun harus terhalang karena hamil duluan sebelum lulus sekolah.
Pihak pemerintah Kabupaten Sumedang menyarankan bahkan untuk melanjutkan sekolah setelah melahirkan.
Nasib para siswi terlanjur hamil duluan tersebut menjadi perhatian bagi Pemerintah Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
Pemda Sumedang mencacat tingginya angka pernikahan dini di wilayah tersebut.
Sebagian besar yang mengajukan dispensasi menikah dini berstatus sebagai pelajar atau siswi.
Melihat data temuan pada tahun 2021, dari 9.905 pernikahan, ternyata 1.348 ini adalah pernikahan anak di bawah umur yang didominasi oleh perempuan.
Kendari para siswi tersebut hamil dan statusnya masih siswi atau pelajar, Pemerintah Kabupaten Sumedang tidak lantas mengeluarkan dari sekolah.
Pemerintah tetap mendorong mereka menghadapi sekolah karena telah membangun konsep sekolah ramah anak.Informasi ini disampaikan Eki Riswandiyah, Kepala Bidang Perlindungan Perempuan dan Anak (DPPKB) Kabupaten Sumedang dalam program Government Talk Tribun Jabar, Senin (23/1/2022).
Talkshow bertema mengangkat isu “Melanjutkan Sekolah Bagi Anak Yang Menikah Dini Di Sumedang.”
Menurut Eki Riswandiyah, merujuk pada Pasal 28 dalam Undang-Undang Dasar 1945 tentang hak asasi manusia,
anak berhak mendapatkan pemenuhan kebutuhan dasarnya, pendidikan dan manfaat dari ilmu pengetahuan.Adapun langkah untuk antisipasi hal tersebut, DPPKB melakukan banyak komunikasi dan kolaborasi dengan beberapa elemen, seperti Dinas Pendidikan, Kementrian Agama, dan lainnya.
Komentar
Posting Komentar